Tisucoding.com – Dalam dunia kelistrikan ada banyak sensor yang bisa dipelajari, salah satunya adalah sensor proximity atau sensor jarak. Sensor proximity adalah jenis sensor yang mudah ditemukan di berbagai industri. Alat tersebut memiliki peran sebagai pendeteksi objek atau benda di sekitarnya. Sensor jarak beragam jenisnya.
Sensor proximity bekerja tanpa menyentuh benda yang terdeteksi di sekitar. Sensor ini digunakan pada alat yang memerlukan sensor deteksi terutama pada alat yang digunakan dengan objek yang tidak stabil dan memerlukan ketepatan tinggi. Sensor tersebut bisa membuat alat terhindar dari benturan antar benda.
Karena tidak memerlukan kontak fisik, sensor jarak termasuk jenis sensor yang awet dan berumur panjang. Sensor jarak memang merupakan jenis sensor yang tidak begitu populer dan hanya diketahui oleh orang di dunia industri maupun kelistrikan. Menarik membahas pengertian, cara kerja, dan jenis sensor jarak.
Sensor Proximity Adalah Detektor Objek di Sekitar Tanpa Sentuhan
Sering disebut sensor jarak di Indonesia, sensor ini menggunakan pengantar radiasi elektromagnetis. Hal tersebut membuat alat mampu mendeteksi ada atau tidaknya benda atau kondisinya tanpa perlu melakukan kontak fisik. Sensor jarak digunakan di berbagai bidang, baik di bidang industri maupun elektro.
Contoh paling mudah dari penerapan sensor jarak ini adalah ada pada ponsel pintar. Di sana, sensor akan mendeteksi keberadaan telinga atau muka untuk kemudian mematikan layar ketika panggilan dilakukan. Di bidang industri, sensor ini bisa ditemukan di mesin cetak, mesin pengolah logam, mesin cetak, dll.
Di beberapa bidang, sensor jarak digunakan untuk mendeteksi zat dan material dalam bumi. Berapa jarak yang mampu dijangkau oleh sensor jarak? Jawabannya bervariasi.
Sebuah sensor jarak perlu diposisikan dan didesain agar mampu mendeteksi objek pada jarak aman. Pengaturan jarak ini penting hukumnya.
Posisi yang tepat membuat sensor jarak bisa bekerja dengan lebih akurat. Penempatan posisi wajib dilakukan dengan baik.
Umumnya, posisi objek sensing transit yaitu sekitar 70% – 80% dari jarak normal. Karakteristik rangkaian sensor hanya bisa bekerja jika jarak objek berada 1 mm sampai beberapa cm saja.
Sensor jarak memiliki banyak jenis dengan karakteristik dan fungsi yang berbeda. Satu jenis sensor jarak bisa digunakan untuk mendeteksi logam tertentu, sementara jenis lainnya bisa digunakan untuk hanya untuk deteksi objek saja (jadi radar). Sensor jarak termasuk penting walaupun tidak begitu dikenal luas.
BACA JUGA Low Pass Filter: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Kerja
Cara Kerja Proximity Sensor
Sensor proximity adalah jenis sensor yang cara kerjanya bisa bergantung pada jenis dari sensor itu sendiri. Namun, perbedaan jenis tetap membuat sensor ini memiliki semacam prinsip kerja umum yang berlaku dimana-mana. Tidaklah sulit memahami bagaimana sensor jarak apapun jenisnya bekerja.
Dalam kalimat paling sederhana, sensor proximity bekerja dengan mentransmisikan data mengenai kehadiran atau pergerakan suatu objek menjadi sinyal listrik.
Ketika sensor mendeteksi adanya objek dalam jangkauan, maka sinyal listrik dalam bentuk ON atau menyala akan muncul pada alat tersebut.
Lebih jelas mengenai teknis bagaimana cara kerja alat sensor jarak tersebut, simak penjelasan berikut ini.
- Sensor jarak memanfaatkan adanya radiasi elektromagnetik untuk melakukan deteksi pergerakan objek di sekitar. Sensor mengatur interval nominal agar bisa melaporkan objek yang terdeteksi.
- Ketika terdapat objek yang mendekati sensor, sebuah sinyal akan muncul. Objek yang terdeteksi bisa bersifat logam maupun bukan logam. Nantinya, sinyal tersebut akan dihubungkan dengan bermacam-macam sistem otomatisasi yang ada di sana.
- Sensor jarak terdiri dari alat elektronik Solid State yang memiliki tampilan dalam kondisi yang terbungkus. Dalam keadaan terbungkus tersebut, proteksi perangkat dari getaran, cairan kimia berlebihan dan korosif akan bisa terwujudkan.
- Pada proses kerjanya, sensor gerak bisa diandalkan. Sensor tersebut dapat digunakan untuk mendeteksi berbagai benda yang ukurannya sangat kecil. Selain itu, nilai akurasinya tinggi.
Dibahas sebelumnya bahwa sensor jarak bekerja bisa sesuai dengan jenis sensor tersebut. Contohnya, sensor jarak capacitive bekerja dengan mendeteksi perubahan kapasitansi antara sensor dengan objek. Memahami jenis-jenis sensor jarak akan membuatmu mengetahui lebih jauh mengenai alat tersebut.
Jenis-Jenis Proximity Sensor
Terdapat banyak jenis sensor jarak yang perlu kamu ketahui. Sensor proximity adalah sensor yang dimana setiap jenisnya memiliki karakter yang spesifik, berbeda, dan diaplikasikan untuk keperluan yang berbeda pula. Di sini, kamu akan mengetahui 4 sensor, capacitive, induktif, photoelectric, dan ultrasonik.
Berikut adalah penjelasan lebih jauh dari masing-masing jenis sensor proximity.
1. Sensor Jarak Kapasitif
Capacitive (kapasitif) proximity sensor adalah sensor jarak yang mampu mendeteksi beberapa benda dalam satu waktu.
Sensor tersebut mampu mendeteksi gerakan, level tekanan, komposisi kimia, tingkat fluida, dll. Sensor mampu mendeteksi penggunaan dielektrik benda berbahan plastik, kaca, dan cairan.
Sensor jarak kapasitif menghasilkan medan elektrostatik. Pada proses kerjanya, sensor tersebut memiliki substansi yang mirip dengan sensor induktif.
Pada sensor kapasitif elemen aktif adalah 2 buah elektroda logam. Elektroda tersebut dimasukkan dalam rangkaian resonansi dengan frekuensi yang cukup tinggi.
Bagaimana sensor jarak kapasitif bekerja? Benda yang terdeteksi pada jarak tertentu, maksimal 2 cm. Cara pemasangan dilakukan dengan dibenamkan pada metal dan didekatkan objek sekitar.
Medan elektrostatik akan mendeteksi beberapa jenis benda (objek), baik yang berbentuk logam maupun yang bukan logam.
2. Sensor Jarak Induktif
Fungsi sensor proximity induktif adalah mendeteksi peralatan logam, aplikasi posisi, dan menghitung benda logam.
Sensor jarak induktif adalah sensor yang mampu melakukan deteksi jika ada benda logam besi maupun benda non-ferro yang ada di sekitar. Sensor tersebut sering dipakai pada sakelar mekanis.
Sensor proximity jenis induktif dikenal andal dan kuat. Sensor tersebut kerap diandalkan untuk membuat kinerja menjadi lebih akurat dan lebih cepat.
Terlebih jika dibandingkan dengan sakelar mekanis yang biasa. Sensor kedekatan induktif diproduksi dari inti ifrit atau koil. Ada tujuan dibalik produksi sensor itu.
Produksi tersebut dilakukan untuk mendapatkan medan elektromagnetik yang memiliki frekuensi tinggi.
Dikarenakan produksi tersebut, sensor jarak jenis induktif umumnya digunakan untuk mendeteksi logam di dalam mesin. Contoh penggunaan sensor jarak induktif adalah penggunaan sebagai perangkat otomasi.
3. Sensor Jarak Photoelectric
Proximity sensor photoelectric (fotolistrik) adalah jenis sensor jarak yang menggunakan photoelectric elemen untuk mengidentifikasi benda.
Sensor jarak fotolistrik mempunyai berbagai kelebihan dimana salah satunya adalah bisa mengidentifikasi benda yang jaraknya jauh. Kemampuan deteksi sensor ini bisa sampai belasan meter.
Photoelectric sensor jenisnya ada 3, yaitu Direct Reflection, Refleksi dan Reflektor, dan Thru Beam.
Sensor jarak fotolistrik jenis direct reflection terdapat bagian pemancar (emitor) dan penerima (receiver) diposisikan bersama pada satu lokasi.
Pada prosesnya, tipe sensor tersebut menggunakan sinar yang direfleksikan (dipantulkan) dengan langsung dari benda atau objek yang akan diidentifikasi.
Dalam sensor jarak fotolistrik jenis refleksi dan reflektor, bagian pemancar dan penerima juga diposisikan secara bersama.
Yang berbeda pada prosesnya, kamu juga memerlukan fungsi reflektor. Sensor jarak optik merupakan nama lain dari sensor fotolistrik. Prinsip kerjanya sama-sama memanfaatkan pemantulan.
Apabila terdapat benda atau objek yang berada dekat dengan sensor, maka akan muncul sinar yang memantul.
Pantulan sinar tersebut merupakan pertanda yang akan diterima oleh penerima. Dari situ, receiver akan memberi tanda bahwa ada benda yang sudah terdeteksi.
Thru Beam adalah kondisi ketika pengirim dan penerima diposisikan secara terpisah. Selanjutnya, ketika kondisi objek meberi gangguan sinar emitor dan receiver, kemudian objek akan teridentifikasi oleh sensor.
4. Sensor Jarak Ultrasonik
Sensor jarak ultrasonik merupakan sensor kedekatan ultrasonik yang memiliki sistem operasi yang menyerupai radar atau sonar, yakni dengan menghasilkan gelombang yang berupa gema.
Selanjutnya, akan direfleksikan ketika ada objek atau benda yang mendekatinya. Sensor ini digunakan di banyak sektor.
Sensor jarak ultrasonik sering digunakan untuk berbagai keperluan. Contohnya, sensor jarak ultrasonik dipakai untuk mengukur jarak benda, proses otomasi pabrik, dll.
Agar bisa menghitung kedekatan jarak objek. Sensor ultrasonik sebelumnya harus menghitung penerimaan sinyal dan transmisi sinyal juga.
Selain jenis sensor di atas, sensor jarak bisa dibedakan berdasarkan tegangan kerja dan nilai keluaran.
Berdasarkan tegangan kerja, sensor ada yang tegangan kerja dari 10-30 VDC dan dari 24-240 VAC. Berdasarkan output lebih banyak lagi, diantaranya output NO, output NPN NO, dan output Lights On/Off.
Contoh dan Penerapan Proximity Sensor
Sensor proximity adalah alat yang digunakan di berbagai bidang, terutama industri. Karena fungsinya yang mampu mendeteksi objek dalam jarak tertentu, sensor jarak digunakan pada lingkungan dan alat yang membutuhkan sensor agar bisa bekerja dengan baik. Jika dirinci banyak bidang yang termasuk.
Sensor jarak digunakan pada benda pendeteksi posisi, transportasi, logistik, inspeksi, proses kontrol, agrikultur, deteksi level, manufaktur dan industri makanan dan lain-lain.
Dua contoh pengaplikasikan sensor jarak bisa dilihat di bidang komunikasi dan kebumian. Berikut penjelasan pengaplikasiannya.
Salah satu contoh pengaplikasikan sensor jarak adalah pada smartphone. Sensor jarak ternyata digunakan pada HP pintar merek apapun.
Ketika kamu mendekatkan telinga ke layar kala panggilan terjadi, layar akan mati. Fenomena tersebut terjadi karena sensor jarak bekerja dan didesain untuk melakukan hal tersebut.
Sensor jarak bisa ditemukan di atas layar HP. Sensor bekerja dengan mendeteksi objek yang mendekat. Otomatis, HP akan mematikan layar.
Ketika panggilan telepon dimatikan, secara otomatis, sensor akan memberi sinyal agar HP menghidupkan kembali layar. Prinsip kerja yang sederhana dan mudah dipahami.
Sensor proximity juga bisa digunakan di lingkungan dimana air dan minyak digunakan dimana sensor tersebut memberi keuntungan deteksi objek.
Beberapa jenis sensor jarak ternyata mampu mendeteksi material dan zat yang berbeda-beda. Hal tersebut membuat sensor digunakan untuk identifikasi material.
Sensor jarak kapasitif bisa mendeteksi metal, cairan, air, resin, dan powders. Sensor jarak induktif bisa mendeteksi metal, aluminium, tembaga, besi, dll.
Sensor jarak magnetik mampu mendeteksi magnet. Sensor proximity mampu digunakan pada lingkungan dengan temperatur fluktuatif, termasuk yang ekstrem.
Hal-hal penting mengenai sensor jarak telah dijelaskan. Sensor proximity adalah sensor pendeteksi objek-objek yang ada di sekitarnya.
Sensor tersebut digunakan di berbagai industri dan menjalankan fungsi serta peran yang penting. Kendati asing, alat tersebut ternyata mudah ditemukan, termasuk pada HP kita.