Apakah kamu baru tahu kalau fitur auto update nguras quota? Begini cara mematikan auto update windows 10 dengan mudah.
Tisucoding.com – Auto update adalah salah satu fitur yang diberikan oleh Microsoft Windows pada perangkat komputer. Fitur ini sebenarnya cukup penting untuk sistem operasi windows. Akan tetapi banyak pengguna yang memilih untuk mematikan auto update di Windows 10.
Sebagian dari pengguna yang sedikit merasa tidak nyaman dengan fitur ini. Salah satunya adalah dapat meghabiskan kuota internet apalagi bagi pengguna yang menggunakan fitur tethering dari ponsel ketika menggunakan jaringan internet.
Bisa jadi kuota internet tiba-tiba ludes akibat windows mengupdate sendiri beberapa fiturnya.
Oleh karena itu, banyak pengguna yang memilih untuk menon-aktifkan fitur auto update ini demi kenyamanan dan keselamatan kuota internet.
Lalu seperi apa cara untuk mematikan auto update windows 10 ini? Berikut ini adalah beberapa cara mudah untuk mematikan fitur tersebut.
1. Aplikasi Win Update Stop
Cara yang pertama dan merupakan cara menonaktifkan auto update di windows 10 yang paling mudah adalah menggunakan aplikasi Win Update Stop.
Caranya dengan mengunduh aplikasi Win Update Stop disini, lalu menginstallnya pada perangkat komputer. Jika sudh berhasil untuk install, buka aplikasinya dan kemudian klik menu DISABLE untuk menon-aktifkan fitur Windows 10 auto update.
Jika suatu saat nanti kamu berencana untuk mengaktifkannya kembali, cukup buka aplikasinya dan klik menu ENABLE dan auto update akan aktif kembali.
Baca Juga: Cara Mudah Aktivasi Windows 10
2. Menu Pause Update
Selain memanfaatkan aplikasi terpisah, auto update juga sebetulnya bisa dihentikan atau lebih tepatnya ditunda dengan menggunakan menu yang ada pada windows. Salah satunya dengan Pause Update.
BACA JUGA Cara Bootable Flashdisk Windows 10 Dengan Rufus
Untuk menggunakannya cukup buka menu:
Jika sudah masuk ke lama Advance Option kamu bisa mengatur sampai kapan update akan ditunda.
3. Menu Metered Connection
Hampir sama dengan menu Pause Update, cara mudah ini hanya membatasi bandwith pada penggunaan jaringan tertentu. Jadi, menu ini bisa dimanfaatkan agar ketika perangkat komputer tersambung pada jaringan, tidak terjari pembaruan otomatis pada windows.
Cara mengaktifkannya cukup pilih menu:
Disana akan ada tombol Set as data metered connection dalam kondisi off. Kamu bisa merubahnya menjadi on untuk mengaktifkan fitur metered connection.
Jadi seperti itulah beberapa cara mematikan auto update di Windows 10 yang sangat mudah dan tanpa resiko. Jika kamu merasa fitur auto update ini cukup membuat tidak nyaman terutama untuk urusan kuota internet kamu bisa mencoba dari 3 cara diatas.
Meskipun sebetulnya pembaruan otomatis ini memang hadir untuk meningkatkan kinerja dari Windows 10 itu sendiri.
Lalu apakah dengan mematikan auto update ini dapat mempengaruhi kinerja Windows? Apakah akan menimbulkan dampak tertentu?
Mari kita cari tahu dampak apa yang mungkin terjadi jika auto update dihentikan.
Dampak negatif:
- Auto update sebetulnya cukup penting untuk Sistem Operasi Windows 10 yang masih tergolong baru. Windows akan selalu melakukan pembaruan-pembaruan untuk memperbaiki bug yang muncul pada sistem agar kinerjanya semakin baik dengan fitur auto update ini. Jika auto update dimatikan maka bug yang muncul tidak dapat diperbaiki.
- Rentan terserang virus juga menjadi salah satu dampak negatif dari dimatikannya sistem auto update. Virus dapat memanfaatkan celah dari kekurangan Windows dan menyerang perangkat. Windows bisa mengeluarkan update untuk menutup celah tersebut sehingga update cukup penting untuk menghindari serangan virus maleware.
- Tidak adanya update pembaruan tentunya juga bisa membuat perangkat tidak mendapatkan update keamanaan untuk transaksi online.
BACA JUGA Cara Update Windows 10 Terbaru
Dampak positif:
- Sistem update windows akan memakan kapasitas penyimpanan pada perangkat komputer. Dengan mematikan fitur auto update ini berarti tidak akan ada update dan tidak ada kapasitas penyimpanan berkurang.
- Tidak menumpuk banyak update file tidak terlalu penting dari update windows.
- Tidak perlu menunggu proses update windows selesai yang terkadang memakan waktu yang cukup lama dan memerlukan proses reboot komputer. Terkadang terjadi ditengah aktifitas pekerjaan atau mengerjakan tugas yang cukup mengganggu.
Jadi itu adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi jika kamu memutuskan untuk mematikan update windows. Sebelum memutuskan untuk mematikannya, mungkin kamu bisa mempertimbangkan beberapa hal tersebut.
Update sistem operasi memang cukup penting, sesekali mungkin kamu bisa membiarkan sistem operasi yang digunakan untuk melakukan pembaruan sehingga bisa menambah performa dari sistem operasi.
Lalu kamu bisa menon-aktifkan sistem auto update tersebut jika dirasa memang sudah cukup dan tidak begitu perlu untuk memperbaruinya.
Dengan menon-aktifkan sistem tersebut mungkin akan lebih memudahkan semua aktifitas dengan perangkat komputer karena tidak akan banyak muncul pemberitahuan update.
Jadi seperti itulah cara untuk mematikan auto update di windows 10 yang bisa kamu coba dengan mudah. Semoga bermanfaat dan selamat mencobanya.