Istilah artificial intelligence pasti sudah sering Anda dengar. Apalagi, di era modern dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini. Lantas, apa sebenarnya pengertian artificial intelligence itu?
Teknologi AI atau kecerdasan buatan ini sebenarnya sudah ada di kehidupan Anda sehari-hari. Penerapannya dalam berbagai bidang kehidupan mampu membuat hidup manusia menjadi lebih mudah. Misalnya saja, asisten Google virtual dan Siri. Berikut pembahasan lanjutnya.
Pengertian Artificial Intelligence
AI sendiri menjadi teknologi unggulan yang bisa membawa dunia menuju ke arah yang lebih baik. Untuk memperbaharuinya, Anda harus memiliki data untuk pengetahuan dasar layaknya manusia.
Poin penting dari teknologi ini adalah belajar, dan melakukan pengoreksian mandiri. Jadi, AI akan terus belajar berdasarkan pengalamannya saat manusia menggunakannya. Bila terjadi kesalahan, AI akan mengoreksi diri sendiri.
Jenis Artificial Intelligence
Kecerdasan buatan ini menjadi cabang sains komputer yang bertujuan menjadikan mesin bisa meniru otak manusia. Tentu saja membutuhkan beberapa upaya, seperti persepsi, pembuatan keputusan, penyelesaian masalah, dan kreativitas.
Dalam membuat AI, para ilmuwan berusaha untuk membuat model latihan sebaik mungkin agar fungsinya berjalan optimal. Apa saja jenis kecerdasan buatan? Berikut poin-poinnya.
1. Symbol Manipulating AI
Jenis yang pertama adalah symbol manipulating AI. Merujuk pada AI yang bekerja menggunakan simbol abstrak, dimana informasi akan diproses berdasarkan simbol yang diterimanya, sehingga menghasilkan simbol baru yang bisa dibaca pengembang sistem.
Jadi, jenis AI ini memiliki penghubung berupa abstrak dengan hasil kesimpulan logis.
2. Neural AI
Neural AI menjadi AI paling populer yang sangat melekat dengan peneliti komputer. AI ini sudah ada sejak tahun 80-anm Neural AI bisa mempresentasikan pengetahuan dan koneksinya seperti neuron buatan yang sudah melalui tahap rekonstruksi.
BACA JUGA Spesifikasi, Review, dan Harga Canon Pixma ip2770
3. Neural Networks
Terakhir, ada jenis neural networks. Jenis AI ini memiliki lapisan yang sudah terhubung antara satu dengan lainnya lewat simulasi. Ada lapisan input sebagai sensor yang akan menerima informasi supaya bisa lanjut ke proses sistem.
Keunggulan Artificial Intelligence
Kehadirannya tentu memudahkan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Pengertian artificial intelligence sudah Anda lihat pada pembahasan di atas. Berikut beberapa keunggulannya.
1. Meminimalisir Human Error
Kelebihan yang pertama adalah bisa meminimalisir kesalahan manusia. Sebagai manusia, tentu Anda tidak luput dari kesalahan. Padahal, kesalahan sekecil apapun mungkin bisa berdampak fatal pada usaha Anda.
AI terbilang lebih pandai dan mampu mengerjakan aktivitas manusia sebaik mungkin. Kecerdasan buatan ini bisa meminimalisir potensi human error dalam bentuk apapun. Hal ini bukan tanpa alasan, karena AI sudah melalui tahap analisa menyeluruh untuk menilai pekerjaan sudah sesuai atau belum.
2. Memudahkan Penggunaan Gadget
Kehidupan manusia kini membutuhkan sesuatu yang praktis. Apalagi, sebagai generasi sandwich yang memiliki banyak pekerjaan. Untungnya, kini ada AI yang memudahkan penggunaan berbagai gadget.
Keberadaan asisten virtual memungkinkan Anda untuk menyebutkan perintah saja. Tentu ini akan membuat Anda semakin produktif. Anda bisa melakukan sejumlah pekerjaan dalam satu waktu, karena bantuan dari AI.
3. Mengatasi Masalah
Terakhir, keberadaan AI bisa membantu menyelesaikan masalah. Hal ini tampak pada AI berbentuk chatbot. Misalnya, jika Anda berbelanja online, kemudian terjadi kesalahan pada pengiriman barang. Anda bisa melakukan protes dengan mengirim pesan kepada pihak toko.
Kemudian, biasanya yang membahas Anda adalah chatbot. Sampaikan keluhan Anda, kemudian AI akan membantu memberikan solusi terbaik dengan cepat dan ramah. Ini akan sangat bermanfaat bagi bisnis karena pelanggan suka pelayanan yang responsif.
BACA JUGA Cara Mematikan Auto Update di Windows 10
Kekurangan Artificial Intelligence
Meskipun ada banyak kelebihan, artificial intelligence juga mempunyai sejumlah kekurangan. Mulai dari kekurangan sederhana sampai bisa berakibat fatal bagi kehidupan manusia. Adapun, kekurangannya adalah sebagai berikut.
1. Timbul Kemalasan
Sesuai pengertian artificial intelligence, teknologi ini memang tujuannya untuk memudahkan pekerjaan manusia. Jika terlalu sering digunakan, manusia bisa saja menjadi pribadi yang malas. Apalagi, jika sudah terbiasa memanfaatkan AI untuk berbagai pekerjaan penting.
2. Banyak Pengangguran
Saat ini, mencari pekerjaan terbilang sangat sulit. Bukan hanya persaingan sumber daya manusia yang menjadi faktor penyebabnya, tapi juga karena peran manusia mulai digantikan AI. Hal ini membuat banyaknya pengangguran di setiap negara, sehingga taraf hidup manusia menurun.
3. Hanya Menjalankan Perintah Sesuai Program
Mesin AI hanya bisa melakukan perintah sesuai dengan desain programnya. Jadi, Anda tidak bisa menyuruhnya melakukan segala hal layaknya manusia.
Bila memang Anda memaksanya melakukan hal yang tidak pernah dipelajari, maka bisa jadi sistem akan crash.
4. Biaya Mahal
Menggunakan AI tentu akan memakan biaya yang sangat mahal. Pasalnya, proses pembuatannya saja cukup rumit dan melibatkan banyak tenaga profesional. Belum lagi pemilihan peralatan dan materialnya harus sesuai dengan minat masyarakat.
Contoh Artificial Intelligence
Kemajuan zaman membuat penggunaan artificial intelligence kini sudah tidak terlalu mengejutkan. Banyak contoh artificial intelligence yang bisa Anda temukan dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja contohnya?
1. Deep Face Facebook
Contoh AI yang pertama adalah teknologi dari Facebook. AI ini memungkinkan Facebook mengenali wajah orang pada postingan foto. Dengan begitu, Anda tidak perlu menandai orang secara manual, karana AI ini yang mengambil alih pekerjaan tersebut.
Anda mungkin bingung, darimana AI bisa mendapatkan data orang yang ada di foto. Perlu Anda ketahui, sebelum AI melakukan identifikasi, AI akan melalui proses latihan terlebih dahulu dengan menggunakan data.
BACA JUGA 15+ Manfaat Jaringan Komputer Secara Umum
AI mendapatkan data dari postingan sebelumnya saat Anda menandai orang tersebut. Setelah berlatih cukup lama, nantinya AI akan bisa mengidentifikasi secara mandiri. Tentu ini akan menghemat waktu Anda dalam posting foto.
2. Asisten Virtual
Selain itu, ada juga asisten virtual yang bisa Anda temukan pada Google atau Siri khusus Apple. Layaknya asisten pada umumnya, teknologi ini akan membantu Anda menjalankan berbagai pekerjaan. Bahkan, Anda bisa mengajaknya berinteraksi seperti manusia.
Asisten virtual memungkinkan Anda untuk mencatat kapan acara atau jadwal pertemuan Anda. Ini akan memberikan informasi dan peringatan bila waktunya segera tiba.
Anda bisa memerintahkan asisten virtual untuk memutar musik, mengirim pesan, membuka aplikasi, dan masih banyak lagi. Semakin sering Anda menggunakannya, asisten virtual akan terus memperbaharui fiturnya karena belajar mandiri.
3. Rekomendasi E-commerce
Saat membuka e-commerce, Anda mungkin pernah penasaran mengapa produk rekomendasinya semua sesuai dengan Anda. Jangan bingung, itu karena ada teknologi AI.
AI ini akan memperoleh data dengan melihat kebiasaan belanja Anda. Bila Anda sering mencari produk tas atau bahkan membelinya, AI akan sering merekomendasikan produk tersebut.
Tentu AI ini akan memudahkan Anda mencari produk sesuai selera. Selain itu, juga membuat pihak e-commerce untung karena angka pembelian produk ikut meningkat.
Melihat situasi dan kondisi saat ini, perkembangan artificial intelligence menunjukan nilai positif. Banyak masyarakat yang merasa terbantu dengan kehadirannya.
Pengertian artificial intelligence perlu Anda pahami lebih dalam agar bisa menerimanya sebagai alat bantu bukan saingan manusia.