Tisucoding.com – RAM (memori) di komputer dan laptop yang rusak akan membuat kinerja sistem operasi melambat. RAM yang rusak juga menjamin performa komputer yang buruk. Kamu harus mengetahui cara mengecek RAM rusak atau tidak untuk memastikan komputer lemot terjadi karena masalah tersebut.
Pemeriksaan kesehatan RAM bisa dilakukan dengan alat diagnostik yang ada di sistem operasi Windows. RAM yang yang sudah rusak memang memiliki ciri-ciri tertentu.
Pemeriksaan fisik RAM perlu dilakukan untuk lebih memastikan apakah RAM yang ada di komputer masih baik atau sudah rusak.
Cara Memeriksa RAM yang Terpasang di Komputer
Sebelum memeriksa kondisi RAM, kamu perlu mengetahui cara memeriksa kapasitas dan informasi penting mengenai RAM yang terpasang di komputer.
Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah RAM terbaca dan terdeteksi. Berikut cara memeriksa RAM (beserta informasinya) yang terpasang di komputer.
1. Melalui Windows Settings
Windows Settings menyimpan banyak informasi mengenai perangkat yang terpasang di komputer, termasuk RAM.
- Klik menu Start.
- Klik Windows Settings.
- Di sana, ketik Control Panel dan buka.
- Klik System and Security.
- Klik System.
- Informasi mengenai RAM akan muncul di sana.
2. Melalui DirectX Diagnostic Tool
DirectX Diagnostic Tool bisa digunakan untuk melihat informasi RAM di komputer.
- Tekan tombol Windows + R di keyboard.
- Pada program Run, ketik dxdiag dan tekan Enter.
- Jendela DirectX Diagnostic Tool akan muncul.
- Informasi mengenai RAM di komputer akan muncul.
3. Melalui Command Prompt
Cara cek kondisi RAM dengan CMD (Command Prompt) bisa dilakukan dengan cepat dan mudah.
- Tekan tombol Windows + R di keyboard.
- Pada program Run, ketik cmd dan tekan Enter.
- Pada Command Prompt, ketik systeminfo dan tekan
- Tunggu sebentar.
- Informasi mengenai RAM bisa ditemukan di bagian Total Physical Memory.
BACA JUGA Perbedaan Listrik Statis dan Dinamis
Cara Mengecek RAM Rusak atau Tidak
Cara cek RAM rusak atau tidak bisa dilakukan dengan menggunakan alat diagnostik Windows. Pemeriksaan fisik pun perlu dilakukan jika cara tersebut tidak membuahkan hasil. Pemeriksaan bisa dilakukan apabila terdapat gejala dan ciri-ciri RAM mengalami kerusakan.
1. Ciri-Ciri RAM Rusak
RAM yang sudah rusak akan menunjukan tanda-tanda kerusakan. Berikut adalah berbagai ciri dan tanda RAM yang terpasang di komputer sudah rusak.
- Performa komputer akan melambat dari waktu ke waktu seiring dengan durasi pemakaian. Coba restart komputer dan jangan jalankan aplikasi apapun. Biarkan dan jalankan aplikasi setelah didiamkan lama. Apabila melambat performanya, maka RAM mungkin bermasalah.
- Crash acak tanpa peringatan atau pesan error yang sering terjadi mengindikasikan ada masalah pada RAM komputer.
- Ketika melakukan pemeriksaan RAM melalui Windows Settings, dll, kamu akan mendapati informasi kapasitas RAM. Apabila kapasitas RAM yang tertera tidak sama dengan kapasitas aslinya, maka RAM bermasalah.
- Bunyi bip dan bunyi bising lain ketika komputer dinyalakan menandakan bahwa hardware telah dikenali dan boot dilakukan dengan baik. Apabila tidak terdengar suara bip, bisa saja RAM bermasalah, tidak terdeteksi, atau rusak.
- Banyaknya file rusak yang biasa diakses dan menjadi tidak bisa dibuka mengindikasikan adanya masalah pada RAM di komputermu.
2. Gunakan Alat Diagnostik Windows
- Tekan tombol Windows + R di keyboard.
- Pada program Run, ketik mdsched dan tekan Enter.
- Restart
- Windows akan menjalankan beberapa tes termasuk melakukan restart otomatis.
- Apabila terdapat masalah, masalah tersebut akan ditampilkan di Taskbar.
Cara mengecek RAM rusak atau tidak yang terakhir adalah mencopot RAM dan memasangnya di komputer lain.
Apabila komputer lain performanya melambat, maka RAM dipastikan bermasalah atau bahkan sudah rusak. Apabila sudah bermasalah, solusi terbaiknya adalah mengganti dengan yang baru.